
Peringati Momentum 1 Juni, UIN Antasari Perkuat Kualitas Mata Kuliah Pancasila
BANJARMASIN – Universitas Islam Negeri Antasari terus berupaya meningkatkan kualitas akademik. Di antara yang diperkuat adalah untuk mata kuliah Pancasila dan Kewarganegaraan. Para dosen pengampu pun akan dilatih dan dibina, guna bisa lebih memperdalam penyampaian kepada mahasiswa terkait negara bangsa dan demokrasi.
Setidaknya hal ini disampaikan Rektor Prof. Dr. H. Mujiburrahman, M.A., saat Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2025, di Halaman Gedung Pusat Sumber Belajar Kampus 1, Senin (2/5). Seluruh pimpinan berhadir, termasuk para dosen dan tenaga kependidikan.
“Pembinaan juga akan dilakukan terhadap para karyawan,” jelas Rektor saat menjadi pembina upacara.
Sebelumnya, Rektor membacakan naskah pidato Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Republik Indonesia, yang menyuarakan persatuan, bersemangat gotong royong, membersamai keadilan sosial, dan saling menghormati martabat manusia.
Di kesempatan ini, Kepala BPIP juga menegaskan komitmen untuk menindaklanjuti Asta Cita, menuju Indonesia Emas 2024, lewat revitalisasi nilai-nilai Pancasila dalam dunia pendidikan, birokrasi, ekonomi, hingga ruang digital.
“Mari kita perangi hoaks, ujaran kebencian dan provokasi, dengan literasi digital dan semangat gotong royong,” pesannya.
Dalam penghujung naskah pidatonya, Kepala BPIP turut mengajak semua pihak untuk memajukan Indonesia, baik secara teknologi maupun moral.
“Kita ingin Indonesia yang sejahtera bukan hanya dalam angka statistik, tetapi juga dalam rasa keadilan dan persaudaraan. Kita ingin Indonesia yang dihormati dunia bukan hanya karena kekuatan ekonominya, tetapi karena keluhuran budinya dan kebijaksanaan rakyatnya,” pungkasnya.
Fur/Ana
