
Evaluasi Akhir Tahun, Karo AAKK Ridwansyah Syukuri Peningkatan Minat Masuk UIN Antasari
BANJARMASIN – Bagian Umum Universitas Islam Negeri Antasari, Senin (1/12/2025), kembali melaksanakan Apel Pagi. Bertempat di Halaman Gedung Pusat Sumber Belajar Kampus 1 Banjarmasin, kegiatan ini diikuti para Aparatur Sipil Negara yang ada di lingkungan rektorat.
Menjadi pembina apel, ada beberapa hal yang disampaikan Dr. H. Ridwansyah, M.Si., Kepala Biro Administrasi Akademik, Kemahasiswaan, dan Kerja Sama (Karo AAKK), terkait agenda-agenda yang telah dilakukan.
“Kita bersyukur sudah melaksanakan wisuda terakhir yang berjumlah 1.155 orang dan alhamdulillah berjalan lancar,” ungkapnya.
Karo juga bersyukur, sejak 1964, UIN Antasari sudah mewisuda puluhan ribu sarjana, dan pada wisuda kemarin, selain mendapatkan ijazah, alumni juga menerima Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI), berkat kerja sama dengan Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
“Sehingga ketika mereka ingin memasuki dunia kerja bisa semakin mudah,” harap Dr. Ridwansyah.
Dirinya kemudian memaparkan, dalam mengelola pendidikan tinggi, setidaknya ada tiga hal utama yang harus diperhatikan. Pertama, proses penerimaan mahasiswa baru mesti berjalan objektif, sehingga input yang masuk ke UIN Antasari merupakan mahasiswa yang berkualitas.
“Dan alhamdulillah setiap tahun kita melaksanakan penerimaan mahasiswa baru itu cukup menarik perhatian dan peminatnya terus bertambah. Tahun 2025 ada peningkatan yang cukup signifikan, biasanya kita 1.800-an peserta, tahun ini 1.900-an,” urai Karo.
Kedua, hal yang diperhatikan dalam pengelolaan pendidikan adalah proses yang dilaksanakan selama mahasiswa mengikuti perkuliahan, dan ini dinilai sudah berjalan dengan baik lewat penetapan kalender pendidikan.
Ketiga adalah keluaran dari UIN Antasari itu sendiri, dengan melahirkan alumnus berkualitas, yang memberikan dampak nyata di masyarakat.
“Kita sudah melahirkan 35.518 sarjana dan sudah cukup mempengaruhi Kalimantan Selatan. Kontribusi lulusan kita telah memberikan pencerahan dan penguatan,” tegas Dr. Ridwansyah.
Dirinya turut bersyukur para mahasiswa sangat terbantu dengan beragam beasiswa yang ada, terutama melalui program Kartu Indonesia Pintar Kuliah dan lainnya. Dengan banyaknya beasiswa itu, memberikan kesempatan yang lebih besar bagi generasi muda Indonesia untuk menyelesaikan pendidikan tinggi di UIN Antasari.
“Tidak ada alasan bagi generasi muda kita untuk tidak melanjutkan pendidikan. Karena ketika dia menyampaikan secara jujur dan berprestasi, sebetulnya layak untuk mendapatkan beasiswa,” ujar Karo.
Dalam kesempatan yang sama, dirinya juga memaparkan beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan. Ada kegiatan dari Pusat Kerukunan Umat Beragama Kementerian Agama RI, yang lebih dikenal dengan Kelas Harmoni. Kegiatan lainnya adalah Kuliah Umum Kebangsaan yang akan dilaksanakan pada bulan ini bersama Wakil Menteri Luar Negeri, Muhammad Anis Matta, Lc.
Terakhir, Dr. Ridwansyah menyampaikan, UIN Antasari sebagaimana telah dilaksanakan setiap tahunnya, akan turut serta menyukseskan Hari Amal Bakti Kemenag yang dilaksanakan setiap 3 Januari.
“Tentu ada rasa mencintai, rasa memiliki. Salah satu bentuknya adalah kita menghargai perjuangan jasa-jasa para pejuang yang mendirikan Kementerian Agama ini,” pungkasnya.
(Jam/Fur/Ana)






