
Sambut Hangat Kunjungan UPB UIN Antasari, Lembaga Hikmah Sarawak Kenang Hubungan Baik dengan Rektor
SARAWAK – Tim Unit Pengembangan Bahasa (UPB) Universitas Islam Negeri Antasari melakukan tugas internasional ke Sarawak Malaysia, mengikuti Persidangan Penterjemahan Antarabangsa ke-20. Di kesempatan langka ini, rombongan turut memanfaatkan waktu tersedia untuk bersilaturahmi dengan pengurus Lembaga Pendidikan Hikmah.
Silaturahmi ini dilakukan atas rekomendasi dan arahan Rektor Prof. Dr. H. Mujiburrahman, M.A., seiring kerja sama yang telah terjalin dengan baik. Sebagai pertemuan awal, Tim UIN Antasari disambut jamuan makan malam oleh Pengurus Hikmah, Senin (18/8/2025), di Kafe Pa Rim Pan Aroma Thai, Kuching.
Penyambutan hangat tuan rumah diwakili oleh Hamsiah, yang dirasa sangat berkesan mendalam oleh rombongan tamu yang datang.
“Selamat datang dan selamat kenal dengan semua yang ada di Kuching Sarawak,” ungkapnya.

Pertemuan lanjutan kemudian dilakukan Tim UPB pada Rabu (20/8), di sela Konferensi Internasional. Kunjungan dilakukan langsung ke Kantor Sekretariat Hikmah di kawasan Petra Jaya. Silaturahmi ini diterima langsung pimpinan dan pengelola lembaga tersebut.
Dalam sambutannya, Tuan Haji Alwi bin Haji Morshidi menyampaikan, Hikmah dan UIN Antasari adalah dua lembaga yang mempunyai kerja sama dan komunikasi yang bagus. Dirinya turut mengatakan, hubungan personal dengan Rektor juga terbilang sangat baik.
“Sehingga kami sangat senang sekali ketika diberitahukan akan ada rombongan dari UIN Antasari yang akan berkunjung ke tempat kami,” ungkapnya.

Dalam kesempatan ini, Kepala UPB Dr. Fatwiah Noor, Lc., M.Pd. menyampaikan beberapa hal, diawali dengan menyampaikan salam dari Prof. Mujiburrahman, kemudian mengenalkan satu per satu perwakilan UIN Antasari, yaitu Kordinator Bahasa Inggris Thaibatun Nisa, M.Pd., dan Kordinator Bahasa Arab Abdussamad Nur, M.Pd.
Berikutnya, Dr. Fatwiah Noor, Lc., M.Pd. menceritakan tugas UPB yang berkaitan dengan mahasiswa asing di kampus UIN Antasari.
“Kami juga melayani 3 program pembelajaran bahasa intensif yang wajib diikuti mahasiswa Malaysia,” jelasnya.

Diskusi berjalan santai dan penuh keakraban, semua rombongan dipersilakan berbicara untuk menyampaikan dan bercerita, sehingga suasana sangat terasa menyenangkan.
Tuan Haji Alwi bin Haji Morshidi juga mengatakan, Lembaga Hikmah telah mengirimkan pelajar-pelajarnya ke 4 tempat di Indonesia, dengan 3 lainnya adalah UIN Sunan Ampel Surabaya, UIN Maliki Malang, dan UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
“Namun UIN Antasari Banjarmasin adalah perguruan tinggi yang paling banyak kami kirimkan pelajar untuk kuliah di sana,” tegasnya.
Pertemuan ini berakhir di siang hari bersamaan dengan berkumandangnya azan Zuhur. Kunjungan ini ditutup dengan pemberian cenderamata dari pihak Hikmah, dan dari UIN Antasari memberikan kenang-kenangan berupa buku Pembelajaran Intensif Bahasa Arab dan Inggris, serta beberapa buku yang ditulis Dr. Fatwiah Noor, Lc., M.Pd.

Penulis: Tim UPB UIN Antasari Banjarmasin
Fotografer: Tim Lembaga Hikmah Sarawak
Penyunting: Pusat Humas dan Keterbukaan Informasi

